Tuesday, March 21, 2023

 

Dampak Berbuat Dosa

Sebagai seorang manusia kita tentunya tidak luput dari kesalahan/ perbuatan dosa. Kesalahan atau perbuatan dosa adalah perbuatan yang melanggar perintah/ hukum TUHAN (karena itu kita harus mengetahui apa yang benar dan adil/ hukum/ perintah menurut TUHAN.

Jika kita melakukan kesalahan atau perbuatan dosa, maka yang kita lakukan :

  1. Membuat alasan/ tidak mau bertobat

      1 Samuel

15:29 Lagi Sang Mulia dari Israel tidak berdusta dan Ia tidak tahu menyesal; sebab Ia bukan manusia yang harus menyesal.”

  1. Bertobat

      2 Samuel

12:13 Lalu berkatalah Daud kepada Natan: “Aku sudah berdosa kepada TUHAN.” Dan Natan berkata kepada Daud: “TUHAN telah menjauhkan  dosamu itu : engkau tidak akan mati.

Apakah setelah bertobat maka sudah selesai ? Kita dapat belajar dari Daud dan Batsyeba :

2 Samuel


11:1
 Pada pergantian tahun, pada waktu raja-raja biasanya maju berperang, maka Daud menyuruh Yoab  maju beserta orang-orangnya dan seluruh orang Israel.  Mereka memusnahkan bani Amon dan mengepung kota Raba,  sedang Daud sendiri tinggal di Yerusalem 11:2 Sekali peristiwa pada waktu petang, ketika Daud bangun dari tempat pembaringannya, lalu berjalan-jalan di atas sotoh istana, tampak  kepadanya dari atas sotoh itu seorang perempuan  sedang mandi; perempuan itu sangat elok rupanya. 11:3 Lalu Daud menyuruh orang bertanya tentang perempuan itu dan orang berkata: “Itu adalah Batsyeba  binti Eliam,  isteri Uria  orang Het itu.” 11:4 Sesudah itu Daud menyuruh orang mengambil dia. Perempuan itu datang kepadanya, lalu Daud tidur   dengan dia. Perempuan itu baru selesai membersihkan diri dari kenajisannya. Kemudian pulanglah perempuan itu ke rumahnya. 11:5 Lalu mengandunglah perempuan itu dan disuruhnya orang memberitahukan kepada Daud, demikian: “Aku mengandung.” 11:6 Lalu Daud menyuruh orang kepada Yoab mengatakan: “Suruhlah Uria,  orang Het itu, datang kepadaku.” Maka Yoab menyuruh Uria menghadap Daud. 11:7 Ketika Uria masuk menghadap dia, bertanyalah Daud tentang keadaan Yoab dan tentara dan keadaan perang. 11:8 Kemudian berkatalah Daud kepada Uria: “Pergilah ke rumahmu dan basuhlah kakimu. ” Ketika Uria keluar dari istana, maka orang menyusul dia dengan membawa hadiah raja. 11:9 Tetapi Uria membaringkan diri di depan pintu istana bersama-sama hamba tuannya dan tidak pergi ke rumahnya. 11:10 Diberitahukan kepada Daud, demikian: “Uria tidak pergi ke rumahnya.” Lalu berkatalah Daud kepada Uria: “Bukankah engkau baru pulang dari perjalanan? Mengapa engkau tidak pergi ke rumahmu?” 11:11 Tetapi Uria berkata kepada Daud: “Tabut  serta orang Israel  dan orang Yehuda diam dalam pondok, juga tuanku Yoab dan hamba-hamba tuanku sendiri berkemah di padang; masakan aku pulang ke rumahku untuk makan minum dan tidur   dengan isteriku? Demi hidupmu dan demi nyawamu, aku takkan melakukan hal itu!” 11:12 Kata Daud kepada Uria: “Tinggallah hari ini di sini. Besok aku akan melepas engkau pergi.” Jadi Uria tinggal di Yerusalem pada hari itu. Keesokan harinya 11:13 Daud memanggil dia untuk makan dan minum dengan dia, dan Daud membuatnya mabuk. Pada waktu malam keluarlah Uria untuk berbaring tidur di tempat tidurnya, bersama-sama hamba-hamba tuannya. Ia tidak pergi ke rumahnya. 11:14 Paginya Daud menulis surat  kepada Yoab dan mengirimkannya dengan perantaraan Uria. 11:15 Ditulisnya dalam surat itu, demikian: “Tempatkanlah Uria di barisan depan dalam pertempuran yang paling hebat, kemudian kamu mengundurkan diri dari padanya, supaya ia terbunuh mati  ” 11:16 Pada waktu Yoab mengepung kota Raba, ia menyuruh Uria pergi ke tempat yang diketahuinya ada lawan yang gagah perkasa. 11:17 Ketika orang-orang kota itu keluar menyerang dan berperang melawan Yoab, maka gugurlah beberapa orang dari tentara, dari anak buah Daud; juga Uria, orang Het itu, mati. 11:18 Kemudian Yoab menyuruh orang memberitahukan kepada Daud jalannya pertempuran itu. 11:19 Ia memerintahkan kepada suruhan itu, demikian: “Jika engkau sudah selesai mengabarkan jalannya pertempuran itu kepada raja, 11:20 dan jikalau raja menjadi geram dan berkata kepadamu: Mengapa kamu demikian dekat ke kota itu untuk berperang? Tidakkah kamu tahu, bahwa orang akan memanah dari atas tembok? 11:21 Siapakah yang menewaskan Abimelekh  bin Yerubeset? Bukankah seorang perempuan menimpakan batu kilangan kepadanya dari atas tembok, sehingga ia mati di Tebes? Mengapa kamu demikian dekat ke tembok  itu? –maka haruslah engkau berkata: Juga hambamu Uria, orang Het itu, sudah mati.” 11:22 Lalu pergilah suruhan itu dan sesampainya ia memberitahukan kepada Daud segala yang diperintahkan Yoab kepadanya. 11:23 Suruhan itu berkata kepada Daud: “Orang-orang itu lebih kuat dari pada kami dan keluar menyerang kami di padang. Tetapi kami mendesak mereka kembali sampai ke lobang pintu gerbang. 11:24 Pada waktu itu pemanah-pemanah menembak kepada hamba-hambamu dari atas tembok, sehingga beberapa dari hamba raja mati; juga hambamu Uria, orang Het itu, sudah mati.” 11:25 Kemudian berkatalah Daud kepada suruhan itu: “Beginilah kaukatakan kepada Yoab: Janganlah sebal hatimu karena perkara ini, sebab sudah biasa pedang makan orang ini atau orang itu. Sebab itu perhebatlah seranganmu terhadap kota itu dan runtuhkanlah itu. Demikianlah kau harus kuatkan hatinya!” 11:26 Ketika didengar isteri Uria, bahwa Uria, suaminya, sudah mati, maka merataplah ia karena kematian suaminya itu. 11:27 Setelah lewat waktu berkabung, g  maka Daud menyuruh membawa perempuan itu ke rumahnya. Perempuan itu menjadi isterinya dan melahirkan seorang anak laki-laki baginya. Tetapi hal yang telah dilakukan Daud itu adalah jahat  di mata TUHAN.

12:1 TUHAN mengutus Natan i  kepada Daud. Ia datang kepada Daud dan berkata kepadanya: “Ada dua orang dalam suatu kota: yang seorang kaya, yang lain miskin. 12:2 Si kaya mempunyai sangat banyak kambing domba dan lembu sapi; 12:3 si miskin tidak mempunyai apa-apa, selain dari seekor anak domba betina yang kecil, yang dibeli dan dipeliharanya. Anak domba itu menjadi besar padanya bersama-sama dengan anak-anaknya, makan dari suapnya dan minum dari pialanya dan tidur di pangkuannya, seperti seorang anak perempuan baginya. 12:4 Pada suatu waktu orang kaya itu mendapat tamu; dan ia merasa sayang mengambil seekor dari kambing dombanya atau lembunya untuk memasaknya bagi pengembara yang datang kepadanya itu. Jadi ia mengambil anak domba betina kepunyaan si miskin itu, dan memasaknya bagi orang yang datang kepadanya itu.” 12:5 Lalu Daud  menjadi sangat marah karena orang itu dan ia berkata kepada Natan: “Demi TUHAN yang hidup:  orang yang melakukan itu harus dihukum mati. 12:6 Dan anak domba betina itu harus dibayar gantinya empat kali lipat,  karena ia telah melakukan hal itu dan oleh karena ia tidak kenal belas kasihan.” 12:7 Kemudian berkatalah Natan kepada Daud: “Engkaulah orang itu! Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Akulah yang mengurapi engkau menjadi raja atas Israel dan Akulah yang melepaskan engkau dari tangan Saul. 12:8 Telah Kuberikan isi rumah tuanmu kepadamu,  dan isteri-isteri tuanmu ke dalam pangkuanmu. Aku telah memberikan kepadamu kaum Israel dan Yehuda; dan seandainya itu belum cukup, tentu Kutambah lagi ini dan itu kepadamu. 12:9 Mengapa engkau menghina  TUHAN  dengan melakukan apa yang jahat di mata-Nya? Uria,  orang Het itu, kaubiarkan ditewaskan  dengan pedang; isterinya kauambil menjadi isterimu, dan dia sendiri telah kaubiarkan dibunuh oleh pedang bani Amon. 12:10 Oleh sebab itu, pedang  tidak akan menyingkir dari keturunanmu sampai selamanya, karena engkau telah menghina Aku dan mengambil isteri Uria, orang Het itu, untuk menjadi isterimu. 12:11 Beginilah firman TUHAN : Bahwasanya malapetaka akan Kutimpakan ke atasmu  yang datang dari kaum keluargamu  sendiri. Aku akan mengambil isteri-isterimu di depan matamu dan memberikannya kepada orang lain; orang itu akan tidur dengan isteri-isterimu di siang hari12:12 Sebab engkau telah melakukannya secara tersembunyi, tetapi Aku akan melakukan hal itu di depan seluruh Israel  secara terang-terangan. ” 12:13 Lalu berkatalah Daud kepada Natan: “Aku sudah berdosa kepada TUHAN.” Dan Natan berkata kepada Daud: “TUHAN telah menjauhkan dosamu  itu : engkau tidak akan mati.  12:14 Walaupun demikian, karena engkau dengan perbuatan ini telah sangat menista  TUHAN, pastilah anak yang lahir bagimu itu akan mati.” 

Daud adalah seorang yang dilihat hatinya oleh TUHAN, dan TUHAN mengasihi Daud, tetapi saat Daud melakukan kesalahan, Daud juga tidak luput dari dampak/ akibat/ karma dari kesalahan atau dosa yang diperbuat/ dirancangnya.

Hendaknya kita berbuat yang benar dam adil atau mentaati perintah atau hukum TUHAN agar kita terhindar dari malapetaka, dan juga anak cucu/ keturunan kita.

Salam damai sejahtera,

Edy 081233905015 WA chat

https://wordpress.com/view/bantuanedy.wordpress.com

No comments: